Senin, 26 Agustus 2013

Kekuatan Doa :)


Disinilah ku maknai sebuah doa,
“Subhanallah, kekuatan doa. . . Allah tidak tidur, dan tidak akan pernah tidur”
Ku tulis ini karena rasa kagumku dengan buku karya Asma Nadia, dkk. Judul bukunya adalah Catatan Hati di Setiap Doaku, dalam buku ini mengisahkan berbagai macam cerita dari tokoh utama yang berbeda-beda juga, yang akan membuat jiwa ini semakin mengerti, semakin memahami dan dapat meruntuhkan hati yang kian membatu menjadi sebuah air jernih yang memberikan kesegaran dan ketenangan. Dengan memaknai sebuah DOA.

Dimulai dari kebiasaanku membaca, kucermati judul buku itu, kubaca tulisan bagian belakang cover buku, kemudian bagian depan dan bagian sampingnya. Lalu ku buka tiap lembar buku itu, biasanya kata pengantarpun aku baca, mengingat ketika aku masih bingung menyusun kata pengantar, kemudian mengkonsultasikan, dan akhirnya jadilah kata pengantar yang baku, hanya kata pengantar saja, itu membuatku senang. Dan aku pun membayangkan ketika aku menulis sebuah cerita, kemudian aku konsultasikan, dan menjadi suatu karya indah yang diterima. Wah rasanya akan lebih membanggakan lagi, itulah salah satu impianku, menjadi seorang penulis.

Dari kalimat pertama, sudah membuat hatiku semakin tertarik pada-Nya.
“Allah, cukuplah Engkau sebagai sebaik-baik sandaran hati kami”

Kemudian disusul sebuah hadist yang bisa selalu mengingatkan kita untuk terus berdzikir pada-Nya
          Rasulullah SAW bersabda : “Allah berfirman, ’Aku bersama hamba-Ku, selama dia mengingat-Ku, dan lidahnya terus bergerak menyebut nama-Ku’”
Subhanallah, janji Allah yang akan selalu membersamai kita ketika kita mengingat-Nya.
Kemudian apa yang sering membuat kita lalai dalam mengingat-Nya? Padahal begitu nampak indah janji Allah untuk terus bersama kita. Ku rasa karena rasa cinta itu berkurang, karena Allah telah tergantikan dengan hamba yang lain, atau dengan sesuatu yang lain, Na’udzubillah, jangan sampai kekhilafan menjadi suatu kebiasaan.

Disini, ingin ku ungkapkan kembali, cerita yang ada dalam tiap judul buku itu. Dan ada beberapa kata yang sangat menyentuh, yang ku ungkapkan dengan kaa-kata ku sendiri, atau ku cuplikan langsung dari kalimat dalam buku super itu. :’)
v  Allah Yang Maha, dan Tak Pernah Lelah
Kita tidak perlu merasa sendiri, ada Allah yang selalu menemani, Allah tak akan pernah lelah mendengarkan setiap keluh kesah kita, bahkan Allah suka kalo kita meminta, Allah senang mendengarkan curhat kita sepanjang hari, sepanjang malam, setiap waktu.
          Dengan-Nya yang berat terasa ringan. Dengan-Nya, saya dan banyak orang selalu punya harapan. Sebab, Dia Yang memungkinkan kemustahilan. Dia yang menciptakan keajaiban bagi hamba-hamba-Nya
Bismillah… Bersama-Nya, tak ada jalan buntu
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS. Al-Baqarah : 186)
v  Catatan Doa Seorang Istri *Asma Nadia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar